Tabungan emas adalah mekanisme pembelian emas LM dengan jalan membeli emas per gram. Di dalam tabungan emas, emas belum berwujud fisik. Tidak seperti tabungan uang pada umumnya, dimana uang yang dijadikan acuan dalam saldo, tabungan emas menjadikan gram emas sebagai acuan saldo sehingga sifat tabungan emas mengikuti emas itu sendiri, dimana nilainya akan mengikuti pergerakan harga emas.
Tujuan awal diadakannnya Tabungan emas adalah untuk memudahkan masyarakat untuk dapat melakukan investasi emas. Jika masyarakat kesulitan untuk membeli emas LM fisik secara langsung maka dapat melakukan pembelian per gram sesuai dengan kemampuan masyarakat itu sendiri.
Dikarenakan tabungan emas adalah non fisik, maka harga yang ditetapkan adalah harga tanpa ongkos cetak, dengan kata lain harga yang ditetapkan adalah harga murni emas itu sendiri.
Jika masyarakat berkeinginan mencetak emas LM menjadi fisik,cukup dengan membayar ongkos cetak, emas LM sudah berada di tangan masyarakat. Tabungan emas memberikan nilai yang lebih baik jika dibandingkan membeli langsung dalam satuan emas fisik. Berikut ini contoh perbandingan membeli emas fisik dan tabungan emas.
Pembelian Emas fisik :
Harga spot emas : Rp. 367.500/ gram
Berat LM : 5 gram
Total : Rp. 1.837.500
Ongkos Cetak : Rp. 55.000
TOTAL : Rp. 1.892.500.
Pembelian Tabungan Emas :
Tgl. 23/11/2009 Harga spot emas : Rp. 361.000/gram
Tgl. 24/11/2009 Harga spot emas : Rp. 361.000/gram
Tgl. 25/11/2009 Harga spot emas : Rp. 363.000/gram
Tgl. 26/11/2009 Harga spot emas : Rp. 367.500/gram
Tgl 30/11/2009 Harga spot emas : Rp. 364.500/gram
Total : Rp. 1.817.000 + Ongkos Cetak : Rp. 55.000 TOTAL : 1.872.000,-
Ongkos Cetak (Per 01/03/2011):
5 gram : Rp. 68.000,-
10 gram : Rp. 90.000,-
25 gram : Rp. 137.000,-
50 gram : Rp. 187.000,-
100 gram : free
250 gram : free
Informasi Lengkap Klik Disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar